Bukan cuma komputer atau mobil saja yg kini dibekali dengan kecerdasan buatan atau AI. China baru-baru ini dilaporkan mengembangkan senjata militer yg dibekali dengan AI.
Seperti yg dilansir oleh Daily Mail (20/08), senjata militer itu adalah rudal jelajah yg ditempatkan pada kapal perang Negeri Tirai Bambu. Yang membuat publik kagum sekaligus ngeri, rudal AI ini dinamakan ‘drone maut’.Alasannya sederhana, rudal ini diklaim bisa berpikir sendiri sesaat setelah diluncurkan. Kecerdasan buatan di rudal ini memungkinkan perubahan arah secara real-time saat si rudal sedang terbang. Ya, Anda tak salah, rudal ini mampu memilih targetnya sendiri!Meski China mengaku bila kendali penting rudal AI ini tetap ditangan manusia, namun tak sedikit yg khawatir bila rudal ini adalah awal dari kejatuhan manusia di tangan AI atau robot. Singkatnya, sistem rudal berbasis AI ini dikhawatirkan mengalami malfungsi seperti halnya ‘Skynet’ di film ‘Terminator’. Beberapa lainnya khawatir China memakai rudal cerdas ini bagi mengintimidasi negara lain, termasuk Amerika Serikat.Terkait kekhawatiran tersebut, China menyampaikan bila pihaknya tak memiliki tujuan buruk bagi memulai perseteruan dengan negara lain. China mengklaim cuma membutuhkan modernisasi di sektor militer guna melindungi kedaulatan, terutama terkait posisinya sebagai negara dengan ekonomi terbesar kedua di dunia.Sumber: China Daily, Daily MailBaca juga:
MIT sukses untuk baterai hp masa depan, bersiap muncul di 2017!
Enam tantangan perusahaan transisi ke arah digital
Indosat luncurkan aplikasi perpustakaan i-Sukabumi
BJ Habibie beri anugerah 7 peneliti pencipta garam farmasi
Sumber: http://www.merdeka.com