BERBAGI
[responsivevoice_button voice="Indonesian Female" buttontext="Dengarkan Artikel ini.."]

Tahun 2003 lalu, sebuah petir menyambar gudang penyimpanan minuman beralkohol Jim Beam di Kentucky, Amerika Perkumpulan (AS). Nir cuma menumpahkan ribuan galon minuman Whiskey ke danau didekatnya, petir juga mengakibatkan alkohol tadi terbakar hingga membentuk sebuah tornado api. Mengerikan bukan?

Menariknya, dari insiden tersebut, tim ilmuwan dari Universitas Maryland, AS, terinspirasi mengembangkan metode pembersihan tumpahan minyak di laut memakai tornado api. Oleh ilmuwan, tornado ini disebut ‘blue whirl’ atau ‘pusaran biru’.Melalui penelitian di laboratorium, ilmuwan berhasil mengembangkan pusaran api berwarna biru yg bisa membakar sisa-sisa minyak di atas air. Barah berwarna biru memang dikenal sebagai api yg paling efisien membakar minyak tanpa meninggalkan banyak gas beracun.Akan tetapi, buat ketika ini penelitian ‘blue whirl’ masih dalam skala kecil. Ilmuwan sedang berusaha membuat cara buat mengontrol si tornado api agar kelak tak malah membahayakan lingkungan.Berikut video percobaan tornado biru Universitas Maryland yg telah diunggah ke YouTube.Baca juga:
Begini cara ilmuwan tahu orang depresi lewat foto Instagram
Fakta menakutkan di balik munculnya danau biru di Antartika
Hewan gurun ini diklaim jadi penular flu pertama pada manusia
Waduh, ternyata peta yg selama ini kami pelajari salah kaprah!

Baca Juga:  Dukung UKM, Lazada Sebut Tak Kenakan Komisi

Sumber: http://www.merdeka.com

LEAVE A REPLY

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.